Page 14 - Vol. Edisi Semester 1 2023
P. 14
Walau sudah berusia, mereka
tetap bisa kuat berjalan 10 km
jauhnya, tak kalah kuat dari para
muridnya yang masih begitu belia.
Kegiatan ini memberikan pelajaran
untuk kita bahwa bukti mencintai
bangsa tak hanya sekedar mengikuti
upacara bendera, belajar, atau ikut
pemilu, namun juga bisa dengan
mengenang jasa pahlawan, sebagai
contoh melewati kembali jalan
dengan rute yang pernah dilewati
oleh Pangeran Diponegoro.
Setelah kegiatan Napak Tilas
usai, seluruh siswa dan siswi SMA
Negeri 7 Purworejo mengikuti
kegiatan sosialisasi yang dimulai
pukul 13.00 WIB. Kegiatan
Sosialisasi ini dibagi menjadi 2
kelompok besar di 2 tempat dan
dari 2 narasumber yang berbeda.
Pada kelompok pertama, bertempat
di Wisma Budaya dengan
narasumber Bapak Pujo Raharjo.
Bapak Pujo Raharjo merupakan
seorang veteran sekaligus pelatih
tempur khusus metode gerilya.
Pada sosialisasi siang itu, beliau membawakan materi mengenai perjalanan kurang lebihnya
perjuangan para pahlawan sebelum atau sesudah Kemerdekaan. Salah satu tokoh pahlawan
yang diambil adalah Pangeran Diponegoro. Dikatakan bahwa Pangeran Diponegoro
berperang selama 5 tahun. Beliau berjuang karena kehormatan keluarga Diponegoro
diinjak-injak, dan keinginannya untuk berperang dipicu setelah Patih Danureja memasang
tonggak untuk membuat rel kereta api di atas makam leluhurnya atas perintah Belanda.